Investor Rusia Siapkan Global Hub di Lombok Utara
Investor Rusia Siapkan Global Hub di Lombok Utara Reporter: Supriyantho Khafid (Kontributor) Editor: Ali Akhm…
Investor Rusia Siapkan Global Hub di Lombok Utara Reporter:
Supriyantho Khafid (Kontributor)
Editor:Ali Akhmad Noor Hidayat
Kamis, 22 Februari 2018 15:52 WIB
Kapal yacht berlabuh di Medana Bay Marina, Lombok Utara. TEMPO/Supriyantho Khafid
TEMPO.CO, Mataram â" Investor asal Rusia Inter Rao menawarkan tiga program bisnis pembangunan Global Hub Bandar Kayangan di Kabupaten Lombok U tara. Pertama, membangun kilang minyak kapasitas 50.000 barel sehari. Kedua, pembangunan international port untuk kapal ukuran Panamax (extra large). Ketiga pembangunan listrik yang pada tahap awal menyiapkan dua kali 50 Megawatt (MW) hingga selanjutnya dikembangkan mencapai 900 MW.
Sedangkan calon investor Rusia lainnya, Svetlana yang berminat investasi di pembangunan kilang minyak ini menyampaikan kesiapannya untuk merealisasikan investasinya bekerjasama dengan investor dari China. Terkait minyak mentahnya Svetlana menyebutkan bersumber dari Iran, Iraq dan Rusia yang sudah memiliki business agreement.
Kepala Dinas Penanaman Modan dan Layanan Terpadu Satu Pintu (DPMLTSP) Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi menjelaskan perkembangan ketersediaan global hub tersebut, Kamis 22 Februari 2018 pagi. ''Semua rencana tersebut sudah dibahas serempak di Jakarta dan Lombok Utara, Selasa 20 Februari 2018 lalu,'' kata Gita Ariyadi, Kamis 22 Februari 2018.
Simak: Investasi Asing di Indonesia Rendah Dibanding di Rusia
Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara serius melakukan percepatan pembangunan Global Hub Bandar Kayangan. Di Tanjung Lombok Utara pada hari Selasa 20 Februari 2018, Bupati Lombok Utara Najmul Ahyar memimpin rapat yang membahas izin lokasi dan kawasan yang diajukan oleh PT Diamar Mitra Kayangan.
Pada waktu yang bersamaan, selasa 20 februari 2018 di Jakarta juga dilakukan pertemuan penting antara inisiator Global Hub Bandar Kayangan - Son Diamar, pemprop NTB diwakili kepala DPMPTSP NTB - Lalu Gita Ariadi, investor dari Rotterdam yg fokus rencana investasi pembangunan international port dan juga perwakilan investor dari Rusia yang akan berinvestasi untuk pembangunan kilang minyak.Advisor President of Inter Rao asal Rusia Yaroslav sudah menjelaskan rencana bisnisnya di Jakarta, Selasa 20 Februari 2018 lalu.
Analis Bussiness Port of Rotterdam International (PoRint) Carlos Zepeda didampingi Sofie Tolk Konsultan Utama Pengembangan Usaha PT Pelabuhan Rotterdam Indonesia masih mengkonfirmasi berbagai kebijakan umum/tehnis baik di nasional maupun di daerah, progress serta rencana2 riil pengembangan usaha kedepan selain pembangunan usaha pelabuhan di Global Hub Bandar Kayangan.
Global Hub Bandar Kayangan ini dihajatkan sebagai core bisnis pelabuhan international, kilang minyak dan kota mandiri.
Terkait
Ups, Debat Perdan a Capres Rusia Diwarnai Caci Maki
1 hari lalu
Gencatan Senjata Tak Berlaku, Suriah Tetap Gempur Ghouta Timur
2 hari lalu
Bank Muamalat Klaim Diincar Investor Malaysia hingga Timur Teng ah
2 hari lalu
Begini Cara Presiden Kazakhstan Tekan Dominasi Bahasa Rusia
2 hari lalu
Pelemahan Rupiah Terburuk dalam Beberapa Tahun Terakhir
14 jam lalu
8 Cara Pemerintah Hitung Pajak Pebisnis yang Tak Lapor Omzet
17 jam lalu
Rupiah Melemah, BI: Fenomena Dunia Seperti di 2013 dan 2015
18 jam lalu
Alexander Rusli Jadi Salah Satu Investor Tempo
20 jam lalu
Astindo Traver Fair Tawarkan Tiket Melancong Murah Meriah
16 jam lalu
Berburu Sneakers Keren dalam Acara Jakarta Sneakers Day
1 hari lalu
Antusiasme Warga Memilih Rumah DP Nol Rupiah di Cilincing
2 hari lalu
Suasana Hari Terakhir Registrasi Kartu SIM Prabayar
2 h ari lalu
Lelang Koleksi Pribadi Pejabat, Ini Barang-Barangnya
3 hari lalu
Berdirinya Desa Wisata Marga Baru Tingkatkan Pendapatan Masyaraka
4 hari lalu
Mengenal Bitcoin
5 hari lalu
Bongkar Muat Ribuan Ton Beras Vietnam Masuk Gudang Bulog
15 hari laluPT Pindad Produksi 500 Traktor dan Alat Pertanian pe r Tahun
Pelemahan Rupiah Terburuk dalam Beberapa Tahun Terakhir
Elek Yo Band Manggung di Java Jazz, Budi Karya: Nonton Ya
Bank Indonesia: Nilai Rupiah Memang Sudah Undervalue
Pemerintah Tegaskan Tak Pungut Pajak Atas Harta Warisan

Kemajuan Pembangunan MRT Sudah 92 Persen, Ini Hitungan Tarifnya

Cerita BNN Sita 4,71 Ton Sabu dan Tembak Mati 79 Bandar Narkoba

Jurus Sandiaga Uno buat Bersih-bersih Danau Jakarta yang T ercemar

Jokowi Beri Sinyal Pembentukan TGPF Novel Baswedan

Gagal Registrasi Kartu Prabayar? Ini Saran Singkat Dukcapil
2 jam lalu
Program Satu Juta Rumah, Rusun Mahasiswa di Batam Diresmikan
2 jam lalu
Larangan ke Eropa: Sriwijaya, Wings, Susi Air Jalani Penilaian
2 jam lalu
Jasa Marga Raih Penghargaan Platinum dari ICCA III 2018
3 jam lalu
Harga Minyak Dunia Naik, INDEF Sarankan Belanja Su bsidi Ditambah
3 jam lalu
Di Depan Bos IMF, CEO Bukalapak Sebut Kriteria Karyawan Ideal
3 jam lalu
Sri Mulyani dan Elek Yo Band Akhiri Aksi Panggung, Penonton: Lagi
3 jam lalu
Dikebut, Pembangunan DDT Manggarai-Cikarang Ditarget Ramp ung 2020
3 jam lalu
Pemerintah Segera Bahas Perubahan Asumsi Harga Minyak
4 jam lalu
Kunjungan Kerja ke Batam, Menteri PUPR Tinjau Bendungan Sei Gong
10 jam laluTim Ferrari, dari Alberto Ascari hingga Kimi Raikonen

Jauh sebelum Kimi Raikonen, tim Ferrari sudah berlaga di Formula 1 sejak 1950. Tim itu telah meraih berbagai prestasi, baik driver maupun constructor.
Sumber: Google News | Warta 24 Lombok Utara
Tidak ada komentar